Itinerary Turki 4 Hari 3 Malam, Its My Dreams Mas

MPOTIMES - Turki merupakan negara paling luar biasa di dunia. Hanya di Turki, kamu bisa menyaksikan perpaduan menarik pertemuan dua budaya, Timur dan Barat juga modern dan klasik.

Turki menjadi rumah bagi warisan budaya dunia yang sangat kaya. Liburan ke Turki akan menjadi pengalaman tak terlupakan seumur hidup.

TribunTravel telah merangkum Itinerary Turki 4 Hari 3 Malam untuk traveler yang berencana liburan ke Turki.

Itinerary Turki 4 Hari 3 Malam waktu yang sangat cukup untuk menjelajahi ibukota Istanbul, Cappadocia, reruntuhan kuno Ephesus dan garis pantai pirus yang indah. Selain itu, Itinerary Turki 4 Hari 3 Malam juga akan membawamu mencoba kuliner Turki yang lezat, belanja di pasar tradisional dan menikmati wisata malam Turki.

Baca juga: Rekomendasi Tempat Wisata Di Mancanegara Buat Kamu Masukkan list Itinerary

Berikut Itinerary Turki 4 Hari 3 Malam yang sudah disiapkan TribunTravel sebagai panduan wisata di Turki. Itinerary Turki 4 Hari 3 Malam ini bisa diperpanjang atau dipercepat sesuai durasi waktu yang kamu inginkan.

HARI 1 : ISTANBUL

Setelah tiba di Bandara Istanbul, kamu bisa segera check in ke hotel.

Kamu dapat memilih untuk tinggal di daerah Sultanahmet, juga dikenal sebagai Istanbul Tua.

Di sana, kamu bisa menyaksikan banyak atraksi di sekitarnya dan mendapatkan pemandangan yang jelas dari Selat Bosphorus.

Opsi lainnya, kamu bisa mencari penginapan di Taksim Square, wilayah yang dikenal sebagai Istanbul moder.

Taksim Square merupakan daerah yang lebih ramai dengan beberapa pilihan untuk makan di luar dan kehidupan malam.

1. Blue Mosque dan Hagia Sophia

Setelah menemukan hotel yang cocok, mulailah perjalananmu dari Sultanahmet Square.

Di sini kamu bisa melihat Blue Mosque dan Hagia Sophia.

Pertama, kamu bisa kunjungi Blue Mosque yang termasuk satu masjid terbesar di Turki.

Dibangun pada 1609 menggunakan ubin Iznik biru dengan pola abstrak dan geometris.

Blue Mosque memiliki enam menara unik yang dibangun atas nama Sultan Ahmet.

Alun-alun Sultanahmet juga memiliki sisa-sisa Hippodrome kuno yang dibangun pada abad ke 4 Masehi.

Alun-alun ini juga merupakan tempat untuk balapan kereta dan olahraga gladiator.
Di pusat Hippodrome, kamu bisa melihat obelisk Mesir.

Dari Blue Mosque, kamu bisa berjalan kaki sekitar 300 meter ke Hagia Sophia yang cantik.

Hagia Sophia adalah bangunan bersejarah yang paling ikonik di Istanbul.

Dibangun sebagai gereja Ortodoks pada abad ke - 6 , Hagia Sophia diubah menjadi masjid pada tahun 1453 dan kemudian menjadi museum pada tahun 1935.

Sekarang, Hagia Sophia mempertahankan unsur-unsur dari kedua agama tersebut.

2. Makan siang di rooftop restaurant, lanjut ke Istana Topkapi

Di antara landmark-landmark ini, kamu bisa berhenti untuk makan siang.

Ada banyak pilihan rooftop restaurant di daerah ini.

Pilihan terbaiknya termasuk Marbella Terrace Cafe Restaurant, Roof Mezze 360 dan BonTerrace Restaurant.

Kamu wajib coba kopi Turki di sini.

Setelah makan siang, lanjutkan perjalanan ke Istana Topkapi.

Istana Topkapi dulunya adalah rumah bagi Sultan Ottoman selama bertahun-tahun sampai diubah menjadi museum pada tahun 1924.

Istana ini melestarikan peninggalan kuno dan barang-barang milik Sultan.

Istana Topkapi memamerkan banyak peninggalan Muhammad, yang dianggap sebagai peninggalan penting dalam sejarah Islam.

Istana Topkapi tutup pukul 16.45 sore, jadi pastikan kamu sampai di sana tepat waktu.

3. Wisata Malam ke Grand Bazar

Grand Bazaar merupakan pasar tertua di dunia.

Di sini kamu bisa jalan-jalan di pasar malam yang selalu ramai.

Pasar malam ini menjual berbagai suvenir khas Turki, termasuk lentera keramik, perhiasanm sutra hingga manisan kesukaan orang Turki.

Saatnya makan malam, kamu bisa menemukan banyak restoran yang menyajikan makanan khas Turki.

Restoran Byzantion Bistro, Lezzet-i Sark dan Vefa Bozacisi adalah yang paling populer.

HARI 2 : ISTANBUL

Masih ada banyak tempat yang bisa dijelajahi di Istanbul.

Mulailah pagimu dengan sarapan makanan khas Turki atau kahvalti, makanan utama yang disantap sebelum minum kopi.

1. Jalan-jalan ke landmark dan tempat bersejarah Istanbul atau mencoba hammam.

Jika kamu suka dengan tempat bersejarah dan melihat landmark di Turki, kamu bisa jalan-jalan ke Basilika Cistern, Istana Dolmabahçe, dan Menara Galata.

Namun, jika kamu ingin menikmati aspek unik dari kota Istanbul, kamu bisa mencoba ke pemandian Turki yang disebut hammam.

Hammam merupakan sauna beruap dengan pilihan mandi dan pijat yang masih merupakan bagian besar dari budaya Turki.

Hammam yang bisa kamu datangi di Istanbul di antaranya Cagaloglu Hamami , Hagia Sophia Hurrem Sultan Hamami , dan Aga Hamami.

2. Mencoba pengalaman Bosphorus Cruise

Setelah badan merasa segar dan rileks, saatnya kamu menikmati pengalaman otentik di Turki yaitu Bosphorus Cruise.

Garis pantai Bosphorus memiliki banyak sejarah, termasuk istana-istana megah dan istana-istana tua kerajaan Ottoman.

Berlayar di Bosphorus adalah cara terbaik untuk menjelajahi keindahan Istanbul.

Pilih pelayaran Bosphorus sore hari yang bisa kamu pesan melalui hotelmu atau online.

Tur setengah hari berlangsung selama lima jam di sepanjang Selat Bosphorus Istanbul, sampai ke Laut Hitam.

Di kapal, kamu akan disajikan makan siang Turki yang lezat dengan hidangan tradisional seperti ayam atau ikan bakar, salad segar, keju, dan baklava yang terkenal.

3. Menikmati malam di Jembatan Galata

Setelah berlayar di sepanjang Selat Bosphorus, kamu bisa langsung menuju ke Jembatan Galata, tempat terbaik untuk melihat matahari terbenam di Istanbul.

Jembatan dua tingkat ini menghubungkan Istanbul lama ke kota baru.

Setelah matahari terbenam, berjalanlah ke kota baru di dekat Taksim Square.

Di sini, jalanan dipenuhi dengan restoran, bar, dan klub malam yang trendi.

Kamu bisa berpesta semalaman di hari terakhirmu di Istanbul di bar-bar seperti Litera atau Nargilem Café yang cukup populer di daerah tersebut.

HARI 3: CAPPADOCIA

Bagaimana cara pergi ke Cappadocia dari Istanbul?

Untuk pergi Cappadocia, kamu harus mengambil penerbangan pagi-pagi dari bandara Istanbul ke bandara yang berlokasi di Kayseri.

Dari sana, kamu bisa melanjutkan perjalanan ke Göreme yang membutuhkan waktu sekitar satu jam dan check in ke hotel.

Jika ingin merasakan pengalaman unik, sebaiknya kamu menginap di hotel gua, sehingga kamu bisa merasakan langsung budaya dan keindahan tempat itu.

1. Pagi di Cappadocia

Setelah menemukan penginapan dan selesai sarapan, mulai tur hari pertama di Cappadocia dengan perjalanan ke Rose Valley.

Jalan-jalan di sini, kamu bisa menyaksikan pemandangan 'peri cerobong asap' terbaik, tebing tinggi, bebatuan berwarna, serta rumah dan gereja yang diukir di batu tufa.

Berjalan sedikit lebih jauh, kamu bisa menuju Pasabag.

Di sini, kamu akan melihat 'pilar bumi' yang sangat luar biasa di tengah-tengah kebun anggur.

Seperti Rose Valley, Pasabag juga banyak ditemukan beberapa 'cerobong peri' paling mencolok dengan topi batu kembar.

Formasi unik ini disebut oleh penduduk setempat sebagai cerobong asap berbentuk jamur.

2. Siang di Cappadocia

Kembali ke Göreme untuk makan siang, Göreme memiliki banyak restoran bagus yang menawarkan beragam pilihan makanan.

Mulai dari restoran steak hingga restoran yang menyajikan masakan Mediterania, Timur Tengah dan lokal semua ada di sini.

Setelah makan siang, lanjutkan perjalanann ke Kota Bawah Tanah Kaymakli, satu dari banyak Situs Warisan Dunia UNESCO di Turki.

Ini adalah kota bawah tanah dengan delapan lantai di bawah tanah.

Kota ini digunakan oleh penduduk pertama Kapadokia untuk melarikan diri dari cuaca buruk dan bersembunyi dari hewan liar.

Konon tempat ini juga digunakan sebagai tempat persembunyian orang-orang Kristen pertama yang lolos dari penganiayaan oleh tentara Romawi.

Kamu butuh waktu setengah hari untuk menjelajahi mahakarya arsitektur ini.

3. Malam di Cappadocia

Untuk hiburan malam, kamu bisa pilih antara pertunjukan tari darwis berputar tradisional atau pertunjukan tari dan musik malam Turki yang lebih hidup.

Kamu bisa menyaksikan pertunjukan Darwis Berputar di Sarihan Caravanserai.
Karavan adalah bangunan di Jalur Sutra kuno.

Sarihan Caravanserai yang lama adalah bangunan yang telah dipugar, tempat upacara suci para darwis berputar berlangsung.

Sementara itu, pertunjukan malam Turki adalah cara lain untuk menghabiskan malam di Cappadocia.

Di sana kamu bisa menyaksikan pertunjukan termasuk musik rakyat, pertunjukan dan tarian perut.

Kamu bisa menemukan pertunjukan malam Turki di Evranos - Avanos, Uranos - Avanos, atau Yaşar Baba - Üçhisar.

HARI 4 : CAPPADOCIA

1. Naik balon udara di Cappadocia

Kamu harus bangun lebih pagi jika ingin menikmati matahari terbit sambil Naik balon udara di Cappadocia.

Melihat pemandangan yang indah dari balon udara akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan.

Pastikan kamu sudah memesan sehari sebelumnya dari hotel atau online dari situs web seperti voyagerballoons.com atau cappadociaballoonbookings.com .

2. Jalan-jalan ke Göreme Open Air Musuem

Ini adalah situs Warisan Dunia UNESCO, yang menampilkan gereja-gereja cadas yang berasal dari abad ke-10 hingga abad ke-12.

Setelah itu, kamu bisa memilih untuk menjelajahi Cappadocia lebih lanjut dengan mengunjungi tempat-tempat lain seperti Kota Bawah Tanah Derinkuyu, Lembah Soganli, Sungai dan Kota Avanos, atau Kastil Uchisar.

3. Perjalanan kembali ke Istanbul dan negara asal

Waktu yang tersisa hari ini bisa kamu gunakan untuk mengemas barang-barangmu.

Persiapkan diri untuk perjalanan panjang kembali ke Istanbul atau penerbangan langsung dari Cappadocia ke negara asal.